by : bendri jaisyurrahman
(twitter : @ajobendri)
1.
Ibu, kembalilah ke rumah. Anakmu
terbidik oleh peluru zaman. Fisiknya bugar namun jiwanya terkapar. Kembalilah!
2. Apa yg kau cari dalam hidup duhai ibu?
Jika surga adalah tujuan, maka mendidik anak sungguh2 adalah pintu terdekat yg
antarkan kau menuju surga idaman
3.
Jika pun ibu harus bekerja maka itu
adalah darurat. Segeralah cari jalan untuk bisa kembali ke rumah. Sebab, anakmu
makin tumbuh dan tak bisa ditunda
4.
Memang tidak bijak meminta ibu berhenti
bekerja. Namun lebih tidak bijak lagi membiarkan anak-anak terlantar tanpa
kasih sayang
5.
Tundalah dulu obsesi karirmu. Setidaknya
hingga anak telah tumbuh dewasa. Setelahnya, kau bisa puas menuai karya
6.
Sejatinya, ibu itu profesi utama.
Sisanya, sambilan aja
7.
Jika mengurus anak, dengan cara
sambilan. Maka akan muncul generasi sambel-sambelan (saudara kandung
cabe-cabean)
8.
Bagi seorang suami, jangan tuntut
istrimu bekerja. Sebab, kau telah renggut hak anak yg lebih butuhkan ibunya
dibandingkan TV atau I- Phone S5.
9.
Jadilah lelaki pemberani. Berani katakan
kepada istri : 'tinggallah kamu dirumah. Biar aku saja yg penuhi kebutuhan
kita'
10.
Ingatlah...Anak itu titipan dari Allah.
Maka jangan kau titipkan lagi kepada orang lain. Emangnya Allah salah nitip?
Wal'iyaadzu billaah...
11.
Apa yg ibu korbankan di saat anak masih
belia, akan menjadi kado indah di saat anak telah dewasa.
12.
Sekiranya ibu ingin bekerja, maka itu
hanya untuk aktualisasi diri semata. Bagian dari dinamisasi jiwa. Bukan untuk
jadi profesi utama
13.
Pengasuhan anak ibarat utang piutang. Apa
yg tidak diberikan ortu di masa kecil, maka anak akan menagihnya di usia remaja
dengan perilaku yg menyebalkan
14.
Jika anak sulit mendengar kata bunda, itu mungkin tersebab saat kanak ia
diabaikan saat bicara. Ibu harus buru-buru ke tempat kerja
15.
Saat remaja anak tak betah di rumah.
Sebab ibu juga sering pergi keluar saat ia masih bocah. Jarang ada di rumah
16.
Maka, segera cari jalan untuk pulang.
Jadilah ibu yg seutuhnya. Selalu hadir di saat anak membutuhkan. Ibu, menjadi
pahlawan bagi generasi masa depan..
0 komentar:
Posting Komentar