Kamis, 01 September 2016

Berhubung ini hari Jum'at. Mimin mau ngeShare hal-hal yang ada kaitannya dengan hari Jum'at neh guys...So Let's to Simak hehehe
Hari Jum'at adalah hari yang mulia dan kaum muslimin di seluruh penjuru duniapun memuliakannya. Keutamaan yang besar tersebut menuntut umat islam untuk mempelajari petunjuk Rasulullah dan sahabatnya, bagaimana seharusnya menyambut hari tersebut agar amal kita tidak sia-sia dan mendapatkan pahala dari Allah Ta'ala.

Berikut ini beberapa adab yang harus diperhatikan bagi setiap muslim yang ingin menghidupkan syariat Nabi SAW pada hari Jumat.
1. Mandi, memakai angi-wangian dan pakaian yang terbaik. Rasulullah SAW bersabda : "Siapa yang mandi pada hari Jum'at dan memakai pakaian terbaik yang dimiliki, memakai harum-haruman jika ada, kemudian pergi jum'at dan di sana tidak melangkahi bahu manusia lalu ia mengerjakan sholat sunnah, kemudian ketika imam datang ia diam sampai selesai sholat Jum'at maka perbuatannya itu akan menghapuskan dosanya antara Jum'at dan Jum'at sebelumnya". (H.R. Ibnu Hibban dan Al-Hakim)

2. Memotong kuku dna mencukur kumis, Rasulullah SAW bersabda :"Memotong kuku dan mencukur kumis pada hari Jum'at sebelum beliau pergi sholat Jum'at (H.R. Al-Baihaqi dan At-Thabrani)

3. Membaca Surat Al-Kahfi, Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum'at, maka cahaya akan menyinarinya diantara dua Jumat" (H.R. Al-Hakim hadits shahih)

4. Memperbanyak Sholawat atas Nabi. Rasulullah SAW bersabda : " Maka perbanyaklah (sholawat) kepadaku pada hari Jum'at ini, sesungguhnya sholawat kalian akan ditampakkan kepadaku (HR. Abu Daud No.1047 hadits shahih)

5. Bersegera menuju masjid "....perumpamaan orang yang datang lebih awal seperti orang yang berqurban seekor unta gemuk, orang yang datang berikutnya seperti orang yang berkurban sapi, dan orang yang datang berikutnya seperti orang yang berqurban kambing dan orang yang datang berikutnya seperti bersedekah ayam, dan orang yang datang berikutnya (kelompok akhir) seperti orang yang bersedekah sebutir telur" (H.R Bukhori dan Muslim)


Semoga kita mampu mengoptimalkan hari Jum'at ini dengan penuh semangat yaa guys.... :)

Sumber : @Islamiqpedia

Minggu, 28 Agustus 2016

Kecantikan Rupa Membuatmu Dikagumi, Kecantikan Akhlak Membuatmu Dihormati


Kita mungkin mengidolakan dia yang cantik rupawa. Matanya penuh dengan binar keanggunan. Bibirnya merekah penuh pesona. Rambut hitam berkilaunya membius kita untuk selalu mengaguminya. Satu kalimat mutlak kita sematkan untuknya "Cantik Tak Terkira".


Kita mungkin jadi salah satu dari jutaan orang yang kagum akan keelokan ragawinya. Kita juga salah satu dari sekian juta orang yang mengelu-elukan namanya. Dan kita mungkin jadi salah satu dari sekian jutaan perempuan yang iri dan ingin menjadi cantik seperti dirinya.
Diakah wanita yang pantas kita jadikan idola? Hanya karena kecantikan ragawinya?

Coba kita memutar waktu kembali ke ribuan tahun lalu. Dimana di zama itu belum lah kita jumpai artis dengan followers jutaan, fenomena 'Selebgram' atau akhwat hitz kekinian.
Ribuan tahun lalu, di bumi Allah telah hadir beberapa wanit paling agung sepanjang zaman. Yang mungkin kita tak bisa mengetahui bagaimana kecantikan wajahnya tapi kita mengetahui bagaimana mulianya mereka dari kecantikan akhlaknya.

Dialah...Khadijah bintu Khuwailid, wanita yang terkenal akan kesetiaannya, kemuliaan akhlaknya dan kemurahan hatinya yang rela berkorban harta demi dakwah Rasulullah. Dialah...Fatimah bintu Muhammad, wanita mulia yang lahir dari rahim wanit agung sepanjang zaman, Khadijah. Dialah perempuan cerdas penuh ketaqwaan. Dialah....Asiyah bintu Muhazim. Wanta mlia yang teguh memegang akidahnya meski bersuamikan laki-laki paling durjana penghuni neraka, Firaun. Dan..dialah Maryam bintu 'Imran. Wanita suci yang senantiasa menjaga ibadahnya. Tetap tegar akan cobaan meski orang-orang memfitnahnya.

Ya merekah wanita panutan kita. Kemuliaan akhlaknya membuat mereka mendapat ganjaran tak terkira, Surga. Rambut berkilau lambat laun akan berubah menjadi uban yang kusam. Kulit indah bak porselen cina lambat laun akan berganti menjdi kulit kusam penuh kerutan. Mata yang berbinar indah lambat laut akan berganti menjadi mata lelah penuh kesayuan. Kelak di suatu masa orang yang kagum akan kecantikan seseorang akan perlahan meninggalkan. Namun, akhlak yang mulia akan selalu terkenang sepanjang zaman. Senantias dihormati dan dijadikan suri tauladan.

Sumber : IG @islamiqpedia

Rabu, 17 Agustus 2016

KADO TERINDAH UNTUK INDONESIA DI HUT RI KE-71 DARI TANTOWI AHMAD DAN LILIANA NATSIR

Alhamdulillah......
Rasya syukur yang teramat dalam tengah dipanjatkan oleh seluruh rakyat Indonesia. Negeri tercinta mendapatkan kado terindah di Usianya yang ke-71. Kado terindah yang dipersembahkan oleh putera puteri Indonesia yang telah berjuang di negara nan jauh di sana di"Rio De Janeiro". Yupss...pasangan Bulu Tangkis Ganda Campuran yakni bang Owi "Tantowi Ahmad" dan ci "Liliana Natsir" mendapatkan medali emas, menyingkirkan lawannya yaitu pasangan ganda campuran dari Malaysia.
Tepat pukul 23.57 WIB Tantowi dan Liliana berhasil menyelesaikan dan memenangkan pertandingan Final Bulu Tangkis di Olimpiade Rio mengalahkan pasangan dari Malaysia. Permainan yang apik dan hebat dari bang Owi dan ci Liliana, mampu membuat pasangan dari Malaysia tertekan dan kehilangan strategi bagaimana caranya mengalahkan pasangan Indonesia yang tangguh ini. Kerjasama yang baik dan cantikpun merupakan salah satu faktor keberhasilan bang Owi dan ci Liliana. Salut dan Bangga untuk mereka. Mimin yakin semalam 17 Agustus 2016 jam 21:30 WIB seluruh rakyat Indonesia di segala penjuru mendoakan dan mendukung bang Owi dan ci Liliana. Bermil-mil jarak antara Indonesia dengan Rio De Janeiro Brasil tidak menghalangi aliran doa dan support dari rakyat Indonesia untuk bang Owi dan ci Liliana. Sorak sorai pasti bergemuruh di seluruh Negeri Ini, tangis haru dan beribu ucapan syukurpun terlantun tatkala kemenangan berhasil di raih olwh bang Owi dan ci Liliana. Terimakasih bang Owi dan Ci Liliana.......
Terimakasih telah memberikan kado terindah di HUT RI yang ke-71.
Terimakasih telah mengibarkan bendara Merah Putih berkibar paling tinggi diantara bendera Malaysia dan bendera Tiongkok.
Terimakasih telah membuat lagu kebangsaan kita "Indonesia Raya" berkumandang di Rio De Janeiro
Terimakasih telah mengukir sejarah hebat untuk Negeri ini.
Terimakasih telah mempersembahkan medali emas untuk Indonesia.
Rakyat Indonesia bangga dan cinta dengan kalian.
Rakyat Indonesia tidak akan pernah lupa dengan sejarah yang kalian torehkan hari ini.
Bahagia dan sejahtera untuk kalian bang Owi dan Ci Liliana.
Salam penuh cinta dari Rakyat Indonesia.

Sumber : Jejak Jemari Mimin yang rasanya ga ingin berhenti untuk memberikan penghargaan dan rasa bangga kepada bang Owi dan ci Liliana. Sekali lagi maturnuwun ya bang Owi dan ci Liliana...Mimin ikutan terharu dan teriak histeris pas bang Owi dan ci Liliana berhasil memenangkan pertandingan hehehehe...hmmmm pokoknya I Luv U lah buat bang Owi dan ci Lilinana....

MISTERI DIBALIK NAMA "INDONESIA"

Berhubung suasana kemerdekaan masih sangat berasa, maka pada tulisan ini Mimin akan share tulisan yang Mimin dapat dari grup sebelah nih, tapi sebelumnya Mimin mau ngucapin "DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI" untuk Indonesia Ku Tercinta yang ke-71" Semoga Indonesia makin maju, makmur, aman, damai, adil, sejahtera, sentosa. MERDEKAAA!!!

Oke Sob langsung kita simak ya, tulisan yang akan Mimin Share yaitu mengenai misteri dibalik nama "Indonesia".
Pernahkah  Kita Menghitung Angka dari Kata  "INDONESIA" ??? SUBHANALLAH, Akan di dapat Keajaiban 2x yang luar biasa, Mari, Kita coba Hitung :
Abjad = Urutan Angka
I : 9
N : 14
D : 4
O : 15
N : 14
E : 5
S : 19
I : 9
A : 1
Dari Semua Angka, yang Muncul Hanya
Angka  "1-9-4-5",  Tentu ini Bukan Kebetulan
Ini adalah Kehendak dan Karunia dari ALLAH SUBHANAHU WA TAÀLA.
Nah Coba Kita Jumlahkan semua Angka dari
Kata "INDONESIA", jumlahnya "90",
Dalam AL QURÀN, Surat ke-90 adalah Surat Al-Balad, yang Artinya "NEGERI"
Tentu ini Bukan Suatu Kebetulan ini semua Karunia yang Luar Biasa dari Allah Subhanahu wa taàla.
Mungkin ini Juga Jawaban pada HADITS ROSULLULAH yang Mengatakan. Bahwa akan ada negeri di atas Awan Bernama Samudra, yang di-Kelilingi Air dan menghasilkan Banyak Ulama,
Ternyata Negeri itu adalah INDONESIA- Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur-mari Indonesiakan Indonesiaku jangan sia-siakan wujudkan rohmatan lil 'alamiin

Wallahu a'lam Bis Showab

DIRGAHAYU INDONESIA
"MERDEKA"

Sumber : Share Dari GrupWA Tetangga Sebelah

Selasa, 02 Agustus 2016

PERENCANAAN

KONSEP DASAR
Perencanaan à proses dasar yang untuk memilih tujuan dan menentukan cakupan pencapaiannya.
Merencana à mengupayakan penggunaan SDM (human resources), SDA  (Natural resources), dan sumber daya lainnya (other resources) untuk mencapai tujuan.

3 karakteristik pencapaian minimum :
1. perencanaan masa yang akan datang
2. terdapat suatu elemen identifikasi pribadi dan organisasi
3. masa yang akan datang, tindakan dan identifikasi pribadi serta organisasi

Proses Perencanaan :
à suatu cara yang sistematis untuk menjalankan suatu pekerjaan.
à terkandung suatu aktifitas tertentu yang saling berkaitan untuk mencapai hasil tertentu yang diinginkan.
Menurut Allen (1963) : aktifitas yang dioperasikan oleh seorang manajer untuk berfikir ke depan dan mengambil keputusan saat ini. Aktivitas perencanaan tersebut yaitu:
1. Prakiraan
2. Penetapan tujuan
3. Pemprograman
4. Penjadwalan
5. Penganggaran
6. Pengembangan prosedur
7. Penetapan dan interpretasi kebijakan

Perencanaan :
1. What : menentukan apa yang akan dikerjakan
2. When : kapan yang akan dikerjakan
3. Who : siapa yang akan mengerjakan
4. Where : dimana yang akan dikerjakan
5. How : bagaimana akan mengerjakannya

 Tiga fungsi manager puncak dalam fungsi perencanaan :
1. Menentukan  peran  yg  diharapkan  dari  organisasi  dimasa yang akan datang.
2. Menghubungkan  organisasi  dengan  berbagai  macam sistem lingkungannya.
3. Mengevaluasi  dan  memprakirakan  kebutuhan  apa  saja  yg dapat dipenuhi oleh organisasi.

Aktivitas Perencanaan :
1.  Prakiraan (Forecasting) : usaha sistematis untuk meramalkan/memperkriakan waktu yang akan datang dengan penarikan kesimpulan atas fakta yang telah diketahui.
2.       Penetapan Tujuan (establishing objective) : aktivitas untuk menetapkan sesuatu yang ingin dicapai melalui pelaksanaan pekerjaan.
3.       Pemrograman (Programming) : Suatu  aktivitas  yg  dilakukan  dengan  maksud  untuk
menetapkan  :  langkah-langkah  utama  yg  diperlukan,  unit dan  anggota  yg  bertanggung  jawab  untuk  setiap  langkah dan urutan serta pengaturan waktu setiap langkah.
4.       Penjadwalan (Scheduling) : Penetapan  atau  penunjukan  waktu  menurut  kronologi
tertentu guna melaksanakan berbagai macam pekerjaan.

Pembagian Rencana menurut Stoner dan Wankel :
1. Rencana Strategis (Strategic Plan)
à dirancang untuk mencapai tujuan organisasi yang luas, yaitu untuk melaksanakan misi yang merupakan satu-satunya alasan kehadiran organisasi tersebut.
Kelebihannya :
- Manajer dapat menentukan tujuan secara jelas dan metode pencapaiannya.
- Membantu manajer mengantisipasi permasalah sebelum muncul dan memecahkannya sebelum menjadi lebih buruk.
- Membantu menajer mangenal peluang yang mengandung resiko dan peluang aman dan memilih di antara peluang yang ada.
Kelemahannya :
- Bahaya terciptanya birokrasi besar para perencana yang dapat menghilangkan hubungan produk dan pelanggan perusahaan.

2. Rencana Operasional (Operational Plan)
à Memberikan deskripsi tentang bagaimana rencana strategis dilaksanakan, terdiri atas:
a. Rencana sekali pakai (Single Use Plan)
à Dikembangkan untuk mencapai tujuan tertentu dan ditinggalkan manakala tujuan tersebut telah dicapai. Terdiri atas :
-          Program (Programs) : mencakup serangkaian aktivitas yang relative luas.
-          Proyek (Project) : bagian program yang lebih kecil dan mandiri. Setiap proyek akan menjadi tanggung jawab setiap individu yang ditunjuk dan diberi sumber daya spesifik dan dalam batas waktu tertentu.
-          Anggaran (Budget) : pernyataan tentang sumber daya keuangan yang disediakan untuk kegiatan tertenu dalam waktu tertentu pula.
b. Rencana Tetap (Standing Plan)
à Pendekatan yang sudah dilakukan untuk menangani situasi yang terjadi berulang da dapat diperkirakan, terdiri atas:
-          Kebijakan (Policy) : adalah suatu pedoman umum dalam pengambilan keputusan
-          Prosedur Standar (Standard Procedure) : memberikan seperangkat petunjuk detail untuk melaksanakan urutan tindakan yang sering terjadi sebagai implementasi kebijakan.
-          Peraturan (Rules) : pertnyataan bahwa suatu tindakan harus dilakukan atau tidak boleh dilakukan dalam situasi tertentu.

 Teori Perencanaan
Catanese dan Synder : membuat dikotomi teori perencanaan, yaitu berusaha menjelaskan bagaimana system sosial berjalan dan menyediakan peralatan serta teknik untuk mengendalikan dan mengubah system sosial.

Dua Jenis teori perencanaan tersebut adalah :
1.       Teori Operasi Sistem : spesialisasi komponen system cenderung timbul sepanjang empat dimensi utama : Produksi, Alokasi, Pengendalian, dan Penyusunan staf
2.       Teori Perubah Sistem : terdapat empat jenis perubahan system yang dihadapi rasionalisme, inkrementalisme, utopianisme dan metodisme.






Senin, 01 Agustus 2016

MAZHAB MANAJEMEN ILMIAH KLASIK

1. Robert Owen (1771-1858)
- membangun perumahan bagi pekerja
- menyediakan kebutuhan rumah tangga bagi pekerja.
- menetepkan mekanisme kerja spesifik
- penilain harian terhadap para pekerja secara terbuka.

2. Charles Babbage (1792-1871)
- prinsip pembagian kerja sehingga setiap pekerja harus dipecah dan didik dengan ketrampilan spesifik untuk menyelesaikan pekerjaan.

3. Frederick W Taylor (1856-1915)
- pengembangan manajemen ilmiah sebenarnya, missal : metode terbaik untuk menyelesaikan setiap pekerjaan.
- seleksi secara ilmiah terhadap para pekerja sehingga pekerja diberi tugas dan tanggung jawab yang cocok.
- kerja sama yang bersahabat antara manajemen dan pekerja.

4. Henry L. Gantt (1861-1919)
a. Meningkatkan system tariff upah diferensial dan menggantinya dengan motivasi kerja.
1. setiap pekerja yang menyelesaikan pekerjaannya diberikan bonus $50 sen
2. Mandor akan menerima bonus bila seluruh pekerja mencapai standar.
b. Penggambaran jadwal produksi dengan Gant Chart.

5. Frank B. Gilbert (1868-1942) & Lilian M. Gilbert (1978-1972)
Studi gerak dan waktu meningkatkan semangat kerja :
- mengerjakan diri untuk jabatan yang lebih tinggi
- mempersiapkan diri untuk jabatan yang lebih tinggi
- melatih penggantinya dalam waktu yang bersamaan

Mazhab Teori Organisasi Klasik
1. Henry Fayol (1841-1925)
- Manajemen bukanlah suatu bakat, tetapi suatu ketrampilan sehingga manajer bukanlah pembawaan, tetapi pelatihan dan pengalaman.
- Membagi perusahaan ke dalam 6 fungsi :
1. Teknis
2. Komersial
3. Finansial
4. Keamanan
5. Akuntansi
6. Manajerial (Perencanaan, Pengorganisasian, Pengomandoan, Pengordinasian, Pengendalian)
- Mengembangkan prinsip manajemen :


1. Pembagian kerja
2. Otoritas
3. Disiplin
4. Kesatuan perintah
5. Kesatuan arah
6. Mendahulukan kepentingan umum
7. Pemberian upah
8. Sentraisasi
9. Hierarki
10. Tertib
11. Keadilan
12. Kestabilan staf
13. Inisiatif
14. Semangat korps


Mazhab Perilaku
1. Hugo Munsterbeg (1865-1916)
Peningkatan produktivitas dapat dilakukan dengan cara:
- menemukan orang terbaik untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
- menciptakan pekerjaan yang terbaik untuk menciptakan produktivitas maksimum.
- menggunakan pengaruh psikologis untuk memotivasi para pekerja

2. Elton Mayo (1880-1949)
- Pekerja akan bekerja lebih keras, bila mereka yakin bahwa manajemen memikirkan kesejahteraan mereka
- Perlunya pelatihan yang mendalam tentang psikologi, sosiologi, antropologi serta metode penelitian yang canggih.

Mazhab Ilmu Manajemen (Riset Operasi)
1. Lensis Likert
Menyusun model 4 tingkatan efektifitas manajemen :
- Manajer membat semua keputusan dan memerintah bawahan untuk melaksanakan kaku
- Manajer memberi perintah tapi memberi bawahan berbagai fleksibilitas untuk melaksanakan tugas tsb dalam batas dan prosedur yang telah ditetapkan.
- Manajer menetapkan tujuan dan memberikan perintah setelah berdiskusi terlebih dahulu dengan bawahan.

Mazhan Ilmu Manajemen (Teori Motivasi)
1. Abraham Maslow
Memberikan konsep hirarki kebutuhan :
- kebutuhan fisiologis (makan, minum, perumahan, seks, istirahat)
- kebutuhan keamanan dan rasa aman (jaminan pension, tabungan, asuransi, serikta pekerja)
- kebutuhan sosial (cinta, persahabatan, kekeluargaan)
- kebutuhan harga diri (kedudukan, reputasi, prestasi, penghargaan)
- kebutuhan aktualisasi diri dan pemenuhan diri (penggunaan potensi diri, pertumbuhan, pengembangan diri)

2. Frederic Herzberg
Berteori 2 situasi yang mempengaruhi tenaga kerja saat bekerja :
- Pemuasan yang berarti sumber kepuasan kerja seperti : prestasi, pengukuhan hasik lerja, daya Tarik pekerjaan, dan tanggung jawab serta kemajuan.
- Ketidak puasan yang bersumber dari : kebijakan, supervise, uang, status, rasa aman, hubungan antar manusia dan kondisi kerja. Jika ingin tenaga kerja termotivasi maka harus memberikan situasi pertama.

3. Douglas McGregor
Terkenal dengan Teori X dan Teori Y
- Teori X : manajer harus memberikan pengawasan yang ketat, tugas-tugas yang jelas, dan menetapkan imbalan atau hukuman. Karena, manusia lebih suka diawasi daripada bebas, segan bertanggung jawab, malas dna ingin aman saja, motivasi utamanya memperoleh uang dan takut sanksi
- Teori Y : mengarahkan manajer harus terbuka dan mendorong inisiatif kompetensi tenaga kerja. Teori Y berasumsi manusia suka kerja, sebab bekerja tidak lain aktifitas alami.

4. David McClelland
Ada  korelasi  positif  antara  kebutuhan berprestasi  dengan  prestasi  dan  sukses pelaksanaan.  Motivasi  seorang  pengusaha tidak  hanya  ingin  mencapai  laba,  tapi  karena dia  mempunyai  keinginan  yg  kuat  untuk berprestasi.  Keuntungan  (laba)  hanya  ukuran sederhana  yg  menunjukkan  seberapa  baik pekerjaan  telah  dilakukan,  tapi  tidak  sepenting

5. Victor Vroom
Mengetengahkan  suatu  teori  yang  disebutnya sebagai  “  Teori  Harapan”.  Jika  seseorang menginginkan  sesuatu  dan  harapan  untuk memperoleh  sesuatu  itu  cukup  besar ,  yang bersangkutan  akan  sangat  terdorong  untuk memperoleh  hal  yang  diinginkannya  itu. Sebaliknya,  jika  harapan  memperoleh  hal  yang diinginkannya  itu  tipis,  motivasinya  untuk berupaya  akan menjadi rendah.

Usaha Perpaduan
1. Chris Argyris (Pendekatan Sistem)
Organisasi  sbg  sebuah  sistem  terpadu, dengan  maksud  tertentu  yg  terdiri  atas komponen yg berhubungan.
2. Fred Fredler (Pendekatan Kontingensi)

Tugas  manajer  adalah mengidentifikasikan  teknik  mana  yg dalam  situasi  tertentu  dan  pada  waktu tertentu  akan  paling  baik  memberikan kontribusi  pd  pencapaian  tujuan organisasi.

Minggu, 20 Maret 2016

Pertemuan 2 "Manajemen, Manager, dan Kepemimpinan"

A. RUANG LINGKUP
- Persamaan à berada dalam suatu organisasi
- Perbedaan à Manajemen : seni, ilmu dan prosesnya
                           Manajer : orang atau pelaku
                           Kepemimpinan : sifat atau jiwanya.
- Spesifikasi Manajemen, Manajer dan Kepemimpinan
Manajemen : - seni dan ilmu dalam : perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemotivaisan dan pengendalian terhadap orang dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan.
                   - seni, ilmu dan prosesnya
Manager : - Seseorang yang bertindak sebagai : perencana, pengorganisasian, pengarah, pemotivasi dan pengendali terhadap orang dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan.
         - Orang atau pelaku
Kepemimpinan : - Sikap yang harus dimiliki oleh seorang manajer
                   - Sifat atau jiwanya.

Tiga definisi kepemimpinan :
1. Kepemimpinan adalah keterampilan dan kemampuan
2. Kepemimpinan menyangkut sebuah proses mempengaruhi sosial
3. Kepemimpinan sebagai proses menggerakkan dan mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

“Seorang pemimpin belum tentu harus menyandang jabatan manajer untuk mempengaruhi perilaku orang lain atau dengan kata lain seorang pemimpin belum tentu seorang manajer, tetapi seorang manajer bisa berperilaku sebagai seorang leader atau pemimpin”.

Tabel 1. Spesifikasi Manajemen, Manajer dan Kepemimpinan

Manajemen
Manajer
Kepemimpinan
1. Seni dan ilmu dalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian, dan pengendalian terhadap orang dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan
1. Seseorang yang bertindak sebagai perencana, pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian, dan pengendali terhadap orang dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan
1. Sikap yang harus dimiliki oleh perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pemotivasian, dan pengendali
2. Seni, ilmu dan prosesnya
2. Orang atau pelakunya
2. Sifat atau jiwanya

James A.F Stoner dan Charles Wankel (1986) menspesifikasikan secara lebih lengkap tentang manajaer sebagai berikut:
1. Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain
    Contoh : para bawahan, para penyelia, dan manajer dalam hierarki yang sama maupun hierarki yang sama maupuan hierarki lain dalam organisasi.
2. Manajer bertanggung jawab dan bertanggung gugat
    Manajer bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas dan pekerjaan tertentu dengan berhasil. Berhasil atau gagalnya para bawahan dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan secara langsung mencerminkan keberhasilan atau kegagalan manajer yang bersangkutan. Seorang manajer selain harus bertanggung jawab dan bertanggung gugat (mempertanggung jawabkan) atas tugas dan pekerjaan mereka sendiri, ia juga harus beranggung jawab dan bertanggung gugat atas tugas dan pekerjaan yang dilakukan orang lain (bawahannya).
3. Manajer menyeimbangkan persaingan tujuan dan menetapkan prioritas.
   Setiap manajer harus mencari keseimbangan diantara berbagai macam tujuan dan kebutuhan.
4. Manajer harus berpikir secara analitis dan konseptual
   Manajer harus menjadi seorang pemikir konseptual, mampu melihat tugas dan pekerjaan keseluruhannya secara abstrak, dan mengaitkannya dengan tugas dan pekerjaan yang lain.
5. Manajer adalah penengah
   Manakala terjadi perselisihan diantara para bawahan, manajerlah yang harus menjadi penengah atas perselisihan sehingga kontinuitas organisasi tidak mengalami gangguan.
6. Manajer adalah politikus
    Manajer harus membangun hubungan dan menggunakan bujuk rayu seta kompromi dalam mencapai tujuan organisasi, sebagaimana yang dilakukan oleh politikus untuk menjalankan programnya.
7. Manajer adalah diplomat
    Manajer dapat bertindak sebagai wakil resmi dari unit kerja atau rapat-rapat organisasi.
8. Manajer adalah lambang
   Manajer menjelmakan atau melambangkan kesuksesan atau kegagalan suatu organisasi, baik di hadapan para anggota organisasi sendiri maupun di hadapan para pengamat luar.
9. Manajer mengambil keputusan sulit
    Manajer adalah orang yang diharapkan akan hadir dengan penyelesaian atas permasalahan yang sulit dan pantang menyerah dalam implementasi keputusan, meskipun dengan berbuat demikian, ia menjadi kurang disukai.

Manajer dapat diklasifikasikan dalam dua cara, yaitu:
1. Klasifikasi manajer menurut rentang aktivitas organisasi yang ada di bawah tanggung jawabnya, yaitu manajer umum dan manajer fungsional.
2. Klasifikasi manajer menurur hierarkinya dalam organisasi, yaitu manajer puncak, manajer menengah, dah manajer hierarki pertama.

Manager Menurut Cakupan Kegiatannya :
1. Dewan Direksi à cakupan kegiatannya dalam usaha mengelola organisasi secara keseluruhan.
2. Presiden Organisasi à cakupan kegiatannya dalam usaha mengelola para manajer agar terdapat kesatuan gerak dan tindakan untuk merealisasikan tujuan.
3. Departemen atau Kepala Divisi à cakupan kegiatannya dalam usaha mengelola bawahan meliputi spesialisasi kerjanya masing-masing.
4. Manajer Hierarki Pertama à cakupan kegiatannya dalam usaha pekerjaannya sesuai dengan tujuan organisasi.


B. TINGKATAN DAN CAKUPAN MANAJEMEN
Tingkatan manajemen dalam organisasi menurut Handoko (2003:17) :
1. Manajer Lini – Pertama (Low Management)
à bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh para manajer yang lebih tinggi.
à memiliki keahlian teknis (mencakup prosedur, teknik, pengetahuan dan keahlian dalam bidang khusus)
à contoh : supervisor/pengawas produksi, mandor.

2. Manajemen Menengah (Middle Management)
à  harus memiliki keahlian interpersonal/manusiawi, yaitu keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain.
à Bertanggung jawab melaksanakan rencana dan memastikan tercapainya suatu tujuan.
à contoh : manajer wilayah, kepala devisi, direktur produk.

3. Manajemen Puncak (Top Management)
à bertanggung jawab atas pengaruh yang ditimbulkan dari keputusan-keputusan menajemen keseluruhan dari organisasi.
à  keahlian yang dimiliki adalah konseptual, keahlian untuk membuat dan merumuskan konsep untuk dilaksanakan oleh tingkat manajer bawahnya.
à  contoh : Direktur, wakil direktur, direktur utama.

Tingkatan Manajemen / Hierarki Manajer :
1. Manajer Puncak (Top Manager)
à bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari suatu organisasi. Contoh : dewan direksi, presiden organisasi.
2. Manajer Garis Menengah (Middle Manager)
à manajer yang dapat mencakup lebih dari satu tingkatan dalam suatu organisasi. Contoh : kepala bagian, kepala divisi, dan kepala seksi.
3. Manajer Garis Pertama (First Line)
à tingkatan manajer yang paling rendah dalam suatu organisai di mana seorang bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain. Contoh : kepala mandor, kepala chief, mandor.


C. KETRAMPILAN MANAJER :
1. Ketrampilan Konseptual
à kemampuan memahami kompleksitas keseluruhan orgaisasi tempat seseorang beradaptasi dalam operasi.
à untuk mengenali bagaimana berbagai macam faktor pada suatu kondisi tertentu berkaitan satu sama lain.

2. Ketrampilan Kemanusiaan
à kemampuan dan pertimbangan yang diusahakan bersama orang lain, termasuk pemahaman mengenai motivasi dan aplikasi tentang kepemimpinan yang efektif.
à agar dapat bekerja dengan para bawahan dalam organisasi dan mengelola kelompoknya sendiri.


3. Ketrampilan Administratif / Teknis
à seluruh ketrampilan yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan kepegawaian dan pengawasan.
à kemampuan untuk menggunakan pengetahuan, metode, prosedur, teknik dan akal yang diperlukan untuk melaksanakan tugas spesifik yang diperoleh lewat pengalaman, pendidikan, dan pelatihan.

D. PERANAN MANAJER
1. Peranan Antar Pribadi
- Peranan Tokoh (Figurehead) à berperan sebagai tokoh dengan melakukan tugas-tugas seremonial. Contoh : menyambut tamu, menghadiri undangan dll.
- Peranan Pemimpin (Leader) à mengangkat pegawai, melatih pegawai, memberi dorongan dan membesarkan hatinya.
- Peranan Penghubung (Liaison) à dengan berhubungan terhadap orang yang bukan bawahan atau atasan. Contoh : dengan rekan-rakannya dalam organisasi, dengan pelanggan,kreditur, investor, pemasok dan pihak luar organisasi lainnya.

2. Peranan Informasional
Manajer membutuhkan informasi untuk membuat keputusan yang benar dan orang lan dalam departemennya/dalam organisasi tergantung pada informasi yang diterima atau disalurkan.
- Pemantau à secara kontinu mencari informasi yang dapat digunakan untuk keperluannya.
- Penyebar à membagikan informasi penting kepada bawahan karena tanpa dia informasi tersebut tidak diperoleh.
- Juru Bicara à menyampaikan sebagian dari informasi yang dikumpulkannya kepada individu di luar unitnya atau bahkan pula pra pihak lain di luar organisasinya.

3. Peranan Pengambil Keputusan
Seorang manajer harus bisa memberikan keputusan yang jelas, sehingga dapat dengan mudah dimengerti oleh si penerima keputusan.
-   Peran Wiraswasta (Entrepreneur) à Manajer berusaha untuk menyempurnakan unitnya.
- Peran Peredam Keributan (Disturbance Handler) à bertindak terhadap keadaan yang berada di luar pengendaliannya. Contoh : pemogokan, pelanggan yang pailit, pembatalan kontrak, dsb.
- Peran Perunding (Negotiator) à Manajer melakukan perundingan dengan perusahaan konsultan, rekanan dan wakil serikat buruh.
- Peran Pengalokasian Sumber Daya  à bertanggung jawab dalam menetapkan bagaimana dan kepada siapa sumber daya yang dimiliki organisai dan waktu yang dimilikinya sendiri akan digunakan.


Sumber : Siswanto, H.B. 2005. Pengantar Manajemen. Bumi Aksara : Jakarta.

Kamis, 17 Maret 2016

ORANG-ORANG YANG DIDO'AKAN OLEH MALAIKAT

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci

"Barang siapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa; 'Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci.'"
(HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu sholat

"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu sholat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya; "Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia."
(HR. Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim: 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam sholat berjamaah

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang -orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan."
(HR. Imam Abu Dawud dan Ibnu Khuzaimah dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang yang menyambung shaf sholat berjamaah (tidak membiarkan kosong di dalam shaf)

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf."
(HR. Imam Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan "aamiin" ketika seorang imam selesai membaca Al-Fatihah

"Jika seorang imam membaca 'ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh-dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian "aamiin", karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu."
(HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari: 782)

6. Orang yang duduk di tempat sholatnya setelah melakukan sholat

"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat sholat di mana ia melakukan sholat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata; "Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia."
(HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al-Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan sholat shubuh dan ashar secara berjama'ah

"Para malaikat berkumpul pada saat sholat shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu sholat 'ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga sholat 'ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, "Bagaimana kalian meninggalkan hamba-Ku?". Mereka menjawab; "Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan sholat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan sholat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat."
(HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al-Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan

"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata;  "aamiin" dan engkau pun mendapatkan apa yang ia dapatkan.""
(HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim: 2733)

9. Orang-orang yang berinfaq

"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata, "Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak", dan lainnya berkata, "Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit (bakhil)."
(HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari: 1442 dan Shahih Muslim: 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur."
Insya Allah termasuk di saat sahur untuk puasa "sunnah."
(HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath-Thabrani, dari Abdullah bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit

"Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga shubuh."
(HR. Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi Thalib, Al-Musnad: 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain

"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain."

(HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al-Bahily).